Karbohidrat Kompleks Jaga Kadar Gula DarahSelama  bertahun-tahun  penderita  diabetes dianjurkan  untuk  menghindari  permen, kue, dan makanan  bergula lainnya  karena  diasumsikan  akan   lebih  cepat  meninggikan  kadar  gula  dalam  darah. Namun, penelitian   menunjukkan  bahwa  hal  itu  tidak  benar. Semua  karbohidrat, termasuk gula dapur, memengaruhi glukosa  darah dengan   cara yang hampir sama.

Yang paling penting  pada  karbohidrat  adalah  tidak  bergantung  pada  jenis  yang dimakan, akan  tetapi lebih pada porsi yang  diasup. Jika Anda mengkonsumsi lebih banyak  karbohidrat dari biasa,  ada kemungkinan  Anda tidak  memiliki  cukup   persediaan insulin  untuk membawa  kelebihan  gula  ke dalam  sel, yang bisa mengakibatkan  meningkatnya  kadar  gula  darah.

Salah  satu  cara  membantu  mengendalikan  gula darah  adalah  dengan  mengkonsumsi  jumlah  karbohidrat  yang  sama pada  waktu-waktu  tertentu  setiap  hari. Yang  paling baik adalah  mengkonsumsi   campuran karbohidrat kompleks  dan sederhana.

Manfaat dari karbohidrat kompleks (tepung) adalah bahwa tubuh memerlukan waktu lebih lama untuk menguraikannya  menjadi gula. Dengan demikian, gula memasuki aliran  darah dengan laju kecepatan yang lebih stabil.

Sertakan dalam karbohidrat makanan campuran yang berserat tinggi. Semakin banyak serat yang dikandung makanan, semakin perlahan proses pencernaannya dan semakin  lambat  pula peningkatan kadar gula darah.

Sumber karbohidrat kompleks antara lain padi-padian (beras, jagung, gandum), umbi-umbian, sagu, dan sebaginya. Karbohidrat sederhana adalah produk gula itu sendiri atau yang mudah dicerna menjadi gula, misalnya madu, sirup, cake, dan selai, lebih  cepat digunakan tubuh sebagai energi sehingga cepat menimbulkan rasa lapar.